Sepanjang perjalanan
Semarang-Pemalang saya menemui berbagai kendaraan, dan salah satu dari sekian
banyak kendaraan adalah mobil pengangkut BBM dari PT. Pertamina. Saya sangat
kaget ketika melihat pengendaranya, karena dia sedang merokok. Padahal barang
yang dibawanya itu sangatlah rawan untuk terbakar. Pikir saya mungkin hanya
sopir itu saja yang melanggar rambu-rambu yang sudah dengan jelas tertulis
ditangki kendaraannya tersebut. Namun hal itu salah, karena setiap saya
berjumpa dengan kendaraan pembawa BBM sopirnya memang kebanyakan sedang
merokok.
Hal yang miris, mengingat
perbuatannya itu tidak hanya membahayakan bagi dirinya sendiri. Tapi bagi
pengendara lain juga ikut akan dibahayakan. Padahal kan bisa saja apabila sopir
itu benar-benar ingin merokok untuk rehat dahulu sejenak dipinggir jalan atau
di warung. Saat menyopir pun bisa memakan permen untuk mengurangi jenuh atau
rasa inginya kepada rokok.
Selain itu, kinerja para petugas di
tempat-tempat SPBU pun juga perlu diperhatikan. Misalkan dengan memasang kamera
CCTV disekitar SPBU. Supaya para petugas SPBU merasa terawasi dalam kerjanya. Menilik,
tak sedikit juga pegawai yang belum menerapkan 3S (Salam, Senyum, Sapa) bagi
para konsumennya. Untuk para petugas pun juga tak usah takut semisal ada
pengendara yang menggunakan handphone, kamera
atau lainnya untuk menegurnya. Akhir kata maju terus untuk PT. Pertamina supaya
bisa menjadi perusahaan minyak nasional kelas dunia sesuai visinya.
2 comments:
sip banget nie. pada kenyataannya para pegawai memang seperti itu. padahal dinegara ini banyak sekali pengangguran dan banyak yang memiliki kinerja lebih baik. namun disayangkan sekali yang mendapatkan kerja layak sepertinya malah seperti itu. jangankan gitu, saya nunggu sampai lebih dr 30menit ngantri bensin untuk motor, eh malah mobil mewah yang seharusnya isi pertamax didahulukan isi bensin..ckckck
semoga tulisannya bisa sampai ke pihak pemerintah.
heem mba,,, emang banyak yg harus dievaluasi.. .
untuk keselamatn qta bersama.. .
:)
yg sabar aja mba... hehe
Post a Comment